INDOZONE.ID - Pejabat sementara (Pjs) Wali Kota Medan Arief Sudarto Trinugroho meminta para guru tidak boleh ketinggalan dalam hal teknologi informasi di dunia pendidikan.
"Kita tidak boleh berpuas diri, ke depan para guru saya minta terus meningkatkan kemampuannya dalam hal teknologi. Guru masa kini di era industri 4.0 harus melek teknologi, dimana teknologi dapat mempengaruhi kemampuan kita," ujar Arief melansir Antara, Jumat (27/11).
Menurut Arief, para generasi milenial saat ini sangat akrab dengan teknologi informasi dan sangat mudah mendapatkan berbagai informasi dari dunia maya. Oleh karena itu, para guru diminta untuk mengimbangi hal tersebut dalam mendidik para siswa.
"Kehadiran teknologi untuk menguatkan peran guru adalah sebuah keniscayaan, terlebih di era industri 4.0. Dimana guru dituntut untuk lebih kreatif dalam proses belajar mengajar," imbuh dia.
Arief menambahkan bahwa selama ini seorang guru identik dengan gelar pahlawan tanpa tanda jasa. Padahal, sebenarnya seorang gurulah yang paling banyak memberi jasa dalam kehidupan manusia.
Menurut dia, gelar pahlawan tanpa tanda jasa ini seolah menjadi pembenaran bahwa seorang guru tidak perlu dan tidak layak diberikan tanda jasa maupun apresiasi lainnya.
"Pada kenyataannya, seorang guru yang selalu memberikan santapan jiwa dengan ilmu, membina akhlak mulia, dan meluruskan perilaku kurang terpuji, sehingga sangat pantas dan layak untuk diberikan apresiasi, anugerah atau apapun bentuk penghargaan lain," ungkapnya.
