Hanya Bermodalkan Kuas hingga Cat, Marsyam Tebarkan Nilai Positif Melalui Lukisan Dinding

Senin, 17 Januari 2022 13:22 WIB

INDOZONE.ID - Namanya Haji Marsyam, di Kota Medan ia dikenal sebagai pelukis dinding. Di usianya ke-80 tahun, semangatnya untuk melukis dinding semakin membara.

Apalagi, warga asli Kelurahan Petisah Tengah Medan ini, menebarkan atmosfer positif melalui karyanya, yakni lukisan dinding.

Contohnya, lukisan masjid dan lainnya yang baru saja ia lukis di dinding sepanjang pintu masuk Kampung Sejahtera, Jalan Haji Zainul Arifin. Hanya bermodalkan kuas dan cat, dinding pintu masuk kampung tersebut tampil lebih estetik.

Tak hanya itu saja, dalam pengakuannya, lelaki separuh baya itu dengan warga Kampung Sejahtera, telah mendedikasihkan buah pikirannya untuk membuat lingkungan 1, Kelurahan Petisah Tengah jadi produktif.

"Usia saya ini sudah 80 tahun, tapi saya terus saja berbuat, semua ini juga untuk Kampung halaman saya, kalau untuk biaya pembuatan mural ini, dananya dari kantong pribadi saya, uang jajan yang diberikan anak saya setiap bulannya, saya sisihkan untuk beli cat dan kebutuhan lainnya, dan pastinya saya ingin kampung saya terlihat cantik dan indah," ucapnya kepada wartawan, Minggu ( 16/01/2022).

Haji Marsyam sedang melukis dinding pintu masuk Kampung Sejahtera, Kota Medan. (Akhyar/Indozone).

Lanjutnya mengatakan, mencitai diri sendiri tak lain menebar kasih dan sayang di lingkungan sendiri. Di mana, mencitai lingkungan tempat tinggal sendiri dengan memperindah adalah bentuk moral yang positif.

"Walaupun hanya mampu memberikan lukisan saja, berikan lah kepada kampung atau lingkungan tempat tinggal mu. Apabila kampung mu terlihat cantik dari hasil karya lukisan mu, hal itu sendirinya akan menggambarkan jati diri warga yang rukun dan santun serta bermoral tinggi dan produktif," katanya.

Di sisi lain, saat indozone meninjau lokasi Kampung Sejahtera, terlihat juga sekolompok warga yang melaksanakan kegiatan rutin setiap hari Minggu pagi. Tampak ibu-ibu dan anak-anak sibuk dengan memegang sapu dan tong sampah, untuk bergotong royong membersihkan kampung halaman mereka.

Dalam pengakuan warga, bersih-bersih menjadi rutinitas mereka setiap hari Minggu. Tak lain, demi menjaga iman merekan, karena, mereka katakan kebersihan adalah sebagian dari iman.

Bahkan, ini juga merupakan amanah Wali Kota Medan, Bobby Afif Nasution, yang telah menyematkan Kampung Sejahtera sebagai pilot projek kawasan bersih sampah.

Warga Kampung Sejahtera Medan sedang Gotong Royong Bersih-bersih Kampungnya. (Akhyar/Indozone).

Memang belakangan ini, Kampung Sejahtera menjadi sorotan media masa. Hal ini karena kegiatan - kegiatannya yang positif dan produktif hingga kampung ini menjadi suatu wadah percontohan bagi kampung di Medan.

Bahkan dikatakan sangat wajar, karena dedikasi warganya terhadap kampungnya sendiri sangat tinggi, begitu juga pada Wak Marsyam.

"Wak Marsyam ini memang luar biasa dedikasi dan keperduliannya untuk Kampung Sejahtera, walaupun sudah berusia 80 tahun. Namun semangatnya dalam pembenahan kampung Sejahtera sangat terlihat," kata Aminurasid.

"Nah ini jugalah yang membuat saya selaku Ketua Perkumpulan Pemuda Pemudi Kampung Sejahtera terus bergerak dan terus melangkah demi mewujudkan mimpi besar warga Kampung Sejahtera, karya Wak Marsyam ini luar biasa" sambungnya menjelaskan.