INDOZONE.ID - Ada perbedaan yang besar dalam mengatur keuangan pribadi dan keuangan bisnis. Hal itu kemukakan oleh seorang pakar perencana keuangan Ligwina Hananto.
Indozone mengutip Antara, Rabu (30/9), Ligwina mengatakan bahwa untuk mengatur keuangan pribadi, hal yang perlu diperhatikan adalah soal pos pengeluaran rutin setiap bulannya.
"Kalau di keuangan pribadi itu ada cicilan utang, pengeluaran rutin, menabung, sosial, dan lifestyle. Ini adalah daftar lima pos besar pengeluaran bulanan pribadi kita dengan syarat sudah ada penghasilan," kata dia.
Menurut Ligwina, bagi mereka seorang pebisnis, sangat penting untuk mengatur pos pengeluaran pribadi agar tidak bercampur dengan keuangan bisnis yang sedang dijalankan.
"Kalau nanti sudah punya penghasilan tambahan, kita harus ukur dari penghasilan itu mana yang bisa, mana yang ternyata untuk ongkos binis dulu," ujarnya.
Bagi Ligwina, seorang pebisnis sesungguhnya itu tidak hanya memikirkan omset semata, namun juga pengeluaran keuangan yang digunakan untuk ongkos dalam bisnis.
"Pebisnis sesungguhnya akan punya laporan bisnisnya karena yang dicari bukan cuma omset. Itu baru omset, baru uang masuk, ada ongkosnya sesudah itu. Kalau udah profit dia harus punya laporan keuangan. Kalau tidak ada tidak tahu profitnya berapa," imbuhnya.