INDOZONE.ID - Alame merupakan dodol hitam khas Mandailing yang bercita rasa manis dan teksturnya yang begitu legit. Sama seperti dodol pada umumnya, Alame terbuat dari tepung beras ketan, gula merah, dan santan kelapa.
Di Mandailing sendiri, tradisi memasak Alame biasa disebut Mangalame. Tradisi ini sangat ramai dilakukan saat bulan Ramadan ketika akan menyambut Hari Lebaran.
Untuk membuat Alame dibutuhkan waktu sekitar enam jam. Waktu itu dimulai dari memanaskan santan kelapa hingga menjadi dodol Alame yang legit dan lezat.
Dalam prosesnya, santal kental dipanaskan terlebih dahulu. Lalu masukkan tepung beras ketan, boleh menggunakan beras ketan putih atau hitam.
Terakhir, masukkan gula merah dan bahan lainnya. Semua adonan diaduk dicampur rata di dalam kuali besi berukuran besar.
Adonan Alame terus diaduk selama enam jam hingga teksturnya berubah menjadi kental dan kenyal. Setelah mencapai tekstur yang diinginkan, adonan Alame dibungkus di dalam kemasan anyaman pandan atau biasa disebut sumpit.
Alame juga dibungkus di dalam plastik. Meski Alame sangat identik dengan ketan hitam, namun ternyata ada juga alame yang dibuat dari ketan putih.
Keberadaan Alame tidak hanya terkenal di Sumatera Utara, tetapi juga di Kalimantan, Jakarta, Pekanbaru, bahkan Malaysia.